Majalengka, korankabarnusantara.co.id – KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kabupaten Majalengka meluncurkan Maskot dan Jingle Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024 di taman alun-alun kota Majalengka, Rabu (05/06).
Kegiatan ini dihadiri oleh PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi, Forkopimda, Sekda, perwakilan KPU Jabar, ketua Bawaslu, Ketua MUI, Parpol, PPK, PPS, dan undangan lainnya. Dalam sambutannya, Dedi Supandi menyampaikan bahwa pemerintah akan terus mendorong KPU dan Bawaslu untuk memastikan pilkada tahun 2024 berjalan dengan aman dan lancar.
Dedi Supandi menjelaskan bahwa ada empat agenda penting dalam mensukseskan Pilkada 2024. Salah satunya adalah pemerintah daerah telah merancang rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) 2025-2045 yang hasilnya akan disampaikan langsung ke KPU. Hal ini bertujuan agar kampanye pemilihan pilkada terarah sesuai dengan rencana pembangunan jangka panjang nasional.
Menurut Dedi, Pemerintah Kabupaten Majalengka pada tanggal 20 Juni akan mengadakan Deklarasi Aman, Netral, dan Tenang (Anteng) yang akan diikuti oleh seluruh relawan peserta Pilkada 2024. “Saya harap dengan adanya deklarasi ini bisa mewujudkan Pilkada yang damai, aman serta kondusif dan menghasilkan pemimpin yang amanah untuk kemajuan Majalengka ke depannya,” ujar Dedi.
Dedi juga mengajak masyarakat Majalengka untuk datang ke TPS pada hari Rabu, 27 November 2024. Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Majalengka, Teguh Fajar Putra Utama, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan tahapan Pilkada tahun 2024 untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang akan digelar pada tanggal tersebut.
Maskot dan tagline Pilbup Majalengka 2024 merupakan hasil dari seleksi sayembara yang sebelumnya telah dilakukan. Maskot Pilbup Majalengka sendiri adalah Si Jebor. Maskot perempuan diberi nama Jeni, sedangkan maskot laki-laki diberi nama Bora (Jebor). “Kalau dalam bahasa Indonesia, Jebor artinya pabrik genting. Majalengka sendiri salah satu daerah penghasil genting dengan kualitas terbaik,” tutur Teguh.
Dengan adanya acara ini, Teguh berharap angka partisipan pemilih di Kabupaten Majalengka dalam Pilkada ini semakin meningkat dan kondusifitas bisa terjaga. Sehingga menghasilkan pemimpin yang baik untuk masyarakat Majalengka.
Kegiatan peluncuran ini juga dimeriahkan oleh artis pantura dan pertunjukan budaya khas Majalengka, yaitu karinding.
(Mar)
