Lampung, Waykanan, korankabarnusantara.co.id – Direktur Masyarakat Peduli Demokrasi dan Hukum (MPDH) Lampung Jupri Karim sarankan Wabup Waykanan jangan mangkir dari panggilan Irjen kemendagri.
Tersiar informasi di berbagai media dan WAG sejak MPDH Lampung meminta Kemendagri memanggil Wabup Waykanan melalui tulisan di beberapa media online beberapa hari yang lalu langsung mendapat respon cepat dan kongkrit dari Kemendagri, santer kabar Bahwa wakil Bupati Waykanan mendapat panggilan untuk menghadap Irjen Kemendagri untuk memberikan penjelasan bahkan menurut info sudah panggilan yang kedua kalinya.
“Satu kata untuk Kemendagri keren atas tindakan yang begitu cepat,” Namun saya menyayangkan jika ybs ( Wabup Waykanan) tidak hadir memenuhi panggilan tersebut. Mestinya beliau langsung hadir tidak usah menunggu panggilan ke-2, 3 dst.. apalagi sampai menghindar, ini bukan contoh yang baik apalagi beliau tokoh publik, wakil bupati ketika bicara seakan tidak ada urusan tidak ada yang mampu memprotes, kenapa tidak hadir? Tanya aktivis 98 yang pernah menggulingkan ketua KPU RI itu.
Bangsa ini ada hukum positif, ada aturanya jadi jika kita merasa benar hadapi saja tak usah gentar, apalagi beliau mau maju lagi bahkan mau naik mau calon bupati jadi rakyat tahu pemimpinnya pemberani harap mantan KPU itu.
Beberapa hari yang lalu beliau ( Wabup Way Kanan) pidato di depan publik bahwa terkait pilgub Lampung beliau sanggup menggaransi 200 ribu suara untuk salah satu Bacagub di Lampung ( 75%) dari mata pilih di Waykanan. Jika benar demikian maka kita tiidak perlu pilkada lagi karena sudah pakai garansi suara dari para petahana, maka kami rakyat harapkan BAWASLU jangan banyak tidur siang bekerjalah profesional penuh waktu sesuai dengan janji anda waktu awal mendaftar dulu. (andreas)