Kabar Polisi

Respon Cepat Polres Garut Bantu Pengawalan Jenazah Anak yang Meninggal Mendadak di Perjalanan

78
×

Respon Cepat Polres Garut Bantu Pengawalan Jenazah Anak yang Meninggal Mendadak di Perjalanan

Sebarkan artikel ini

Garut, korankabarnusantara.co.id – Polres Garut melalui Pos Pengamanan (Pos Pam) Kadungora menunjukkan tindakan cepat dan sigap dalam memberikan bantuan kepada pemudik yang mengalami musibah di tengah perjalanan.

Pada Jumat, 4 April 2025, sekitar pukul 18.30 WIB, keluarga Bapak Jani yang tengah dalam perjalanan silaturahmi dari Tasikmalaya menuju Sumedang, tiba-tiba dikejutkan dengan meninggalnya anaknya, Andriansyah (2 tahun), saat melintas di wilayah Cicalengka.

Anak tersebut sebelumnya menangis sepanjang perjalanan, namun mendadak tidak merespons pada pukul 16.00 WIB. Setelah dilarikan ke Klinik Al Fatih Medika Cicalengka, pihak medis mengonfirmasi bahwa Andriansyah telah meninggal dunia.

Mengingat keterbatasan fasilitas di klinik tersebut, terutama tidak adanya mobil ambulans, keluarga memutuskan untuk kembali ke Tasikmalaya.

Setibanya di Pos Pam Kadungora pada pukul 18.30 WIB, Bapak Jani menghentikan kendaraan dan melaporkan kejadian tersebut kepada petugas Pos Pam. Kasat Lantas Iptu Aang beserta anggota yang saat itu selesai melaksanakan Sholat Maghrib langsung menerima Bapak Jani.

“Karena di Pos Terpadu Kadungora memang ada ambulans, kami pun langsung merespons permintaan tersebut, termasuk memberikan pengawalan,” ujar Aang.

Jenazah beserta keluarga kemudian dipindahkan ke dalam ambulans dan diberikan pengawalan oleh Patwal Satlantas Polres Garut untuk memastikan perjalanan jenazah berjalan lancar hingga sampai ke kediaman keluarga di Kampung Cilimus, Desa Sukasenang, Tanjung Jaya, Tasikmalaya.

Pelayanan ini diharapkan dapat memberikan rasa tenang dan kemudahan bagi keluarga yang tengah mengalami musibah di tengah perjalanan mudik.

“Ini merupakan bagian dari tanggung jawab kemanusiaan yang harus kami lakukan, terutama dalam momentum arus mudik Lebaran. Kami berkomitmen untuk membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan, baik dalam kondisi darurat atau musibah seperti ini,” ujar Aang.

Selama operasi, apabila masyarakat membutuhkan bantuan, dapat menghubungi kantor polisi terdekat atau Pos Pam, karena Polisi hadir untuk masyarakat,” pungkas Aang.

(Risa)