Kuningan, korankabarnusantara.co.id – Dalam upaya mencegah kenakalan remaja, bahaya narkoba, dan pelanggaran lalu lintas, personil Polwan Polres Kuningan melaksanakan program “Polwan Goes to School” di SMPN 1 Kuningan pada Rabu (28/8/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Polwan ke-76 dan bertujuan mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas.
Dipimpin oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Kuningan, IPTU Sri Martini, bersama tim Polwan lainnya, kegiatan ini memberikan edukasi kepada para pelajar tentang berbagai isu penting. Sosialisasi yang diberikan mencakup keamanan berinteraksi di dunia maya, bahaya narkoba, pentingnya tertib berlalu lintas, serta pemahaman mengenai bahaya kenakalan remaja.
“Kenakalan remaja tidak hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga keluarga dan lingkungan. Kami berharap para siswa dapat memahami dampak buruk dari kenakalan remaja dan menjauhinya. Jadilah generasi yang cerdas, disiplin, dan berprestasi,” ujar Iptu Sri Martini.
Selain itu, IPTU Sri Martini juga menyoroti bahaya dunia maya yang sering menjerat remaja, seperti pedofilia online, child grooming, love scam, dan cyber bullying. Ia menekankan bahwa remaja merupakan kelompok yang rentan menjadi korban di dunia maya karena masih dalam masa pencarian jati diri.
Program “Polwan Goes to School” ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan edukasi untuk mencegah kenakalan remaja serta membentuk karakter pelajar yang kuat. Kegiatan ini juga diramaikan dengan kehadiran sosok Boneka Polisi Besar yang menghibur para siswa dengan tarian. Para pelajar yang berhasil menjawab pertanyaan juga mendapatkan cokelat dan hadiah sebagai bentuk apresiasi.
(Nuhman)