Majalengka, korankabarnusantara.co.id – Jajaran Bhabinkamtibmas Polsek Sukahaji Polres Majalengka terus berupaya mendekatkan diri dengan masyarakat melalui kegiatan sambang dan Door to Door System (DDS). Salah satu inisiatif yang dijalankan oleh Kanit Binmas Polsek Sukahaji, Aipda Karyono, adalah sebagai penggerak Polisi Ketahanan Pangan Bergizi di Desa binaannya, khususnya di Desa Babakanmanjeti.
Pada Sabtu (7/12/2024), Aipda Karyono melaksanakan sambang dan silaturahmi kepada warga setempat untuk menyampaikan pentingnya ketahanan pangan dalam menghadapi tantangan kebutuhan gizi keluarga. Salah satu contoh yang disarankan adalah peternakan ayam potong, yang dapat memenuhi kebutuhan konsumsi keluarga sekaligus memberikan peluang untuk dijual ke masyarakat sekitar.
Kegiatan sambang ini bukan hanya sekadar mendekatkan diri dengan warga, tetapi juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat. Dengan melakukan Door to Door System (DDS), Polisi dapat berkomunikasi langsung dengan warga, mengenal kondisi mereka, serta memberikan edukasi terkait pentingnya ketahanan pangan yang bergizi. Sistem ini memungkinkan terjalinnya komunikasi dua arah tanpa hambatan, yang menjadikan Polri lebih dekat dengan masyarakat.
Melalui sambang ini, Bhabinkamtibmas mengajak warga untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. Dengan demikian, diharapkan tercipta situasi yang aman dan kondusif, serta mendorong masyarakat untuk turut serta dalam menjaga kebersihan dan ketertiban di desa mereka.
Kapolres Majalengka, Indra Novianto, S.I.K., S.H., M.Si., CPHR, melalui Kapolsek Sukahaji, AKP Erik Riskandar, S.H., M.H., berharap keberadaan Polisi Penggerak Ketahanan Pangan Bergizi di Desa Babakanmanjeti dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat. Peternakan ayam yang dikelola warga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari, serta mendorong keterlibatan masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.
“Keberadaan polisi di tengah-tengah masyarakat, khususnya sebagai penggerak ketahanan pangan, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ketahanan pangan dan peran mereka dalam menjaga situasi yang aman dan kondusif di lingkungan tempat tinggal masing-masing,” ujar AKP Erik.
(Nuhman)